Pemecahan masalah layanan DHCP
server
1.
Review Pengenalan DHCP server
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol
yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan
pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak
menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara
manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang
tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server
DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh
DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
DHCP didefinisikan dalam RFC 2131 dan RFC 2132 yang
dipublikasikan oleh Internet Engineering Task Force. DHCP merupakan ekstensi
dari protokol Bootstrap Protocol (BOOTP). (Nugraha, 2008)
Kelebihan
DHCP
1. Memudahkan dalam transfer data kepada PC
client lain atau PC server.
2. DHCP menyediakan alamat-alamat IP secara
dinamis dan konfigurasi lain. DHCP ini didesain untuk melayani network yang
besar dan konfigurasi TCP/IP yang kompleks.
3. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan
alamat IP yang reusable, artinya alamat IP tersebut bisa dipakai oleh client
yang lain jika client tersebut tidak sedang menggunakannya (off).
4. DHCP memungkinkan suatu client menggunakan
satu alamat IP untuk jangka waktu tertentu dari server. (Hadi, 2014)
2.
Review konfigurasi dan instalasi
DHCP server
1. Sebelumnya kita harus Menginstall Debian 7 di komputer kita atau
juga di virtualbox dan VMWARE , apabila anda telah menginstall debian 7 maka
anda login sebagai user biasa.
2. Lalu anda Install paket MC , dan melihat IP yang telah anda
Masukkan sebelumnya. apabila anda ingin menambah Ip alias silahkan , tetapi
saya di sini tidak menambahkan apapun dan anda restart Networking , lalu
Anda Coba liat IP apakah sudah Menjadi yang anda inginkan.
3. Kemudian Anda Coba Instal Paket DHCP-SERVER ,
dengan cara apt-get install dhcp3-server ,apabila ada
Bacaan Failed anda jangan Takut Karena itu Maksudnya DHCP anda belum di
konfigurasi atau juga bisa belum benar.
4.Kemudian Anda Konfigurasi DHCP-SERVERnya dengan cara
mcedit /etc/dhcp/dhcpd.conf , nah setelah itu anda konfigurasi dhcp-server dengan cara berikut. Tanda # yang terdapat pada setiap baris yang ingin di konfigurasi sebelumnya anda hapus terlebih dahulu.
mcedit /etc/dhcp/dhcpd.conf , nah setelah itu anda konfigurasi dhcp-server dengan cara berikut. Tanda # yang terdapat pada setiap baris yang ingin di konfigurasi sebelumnya anda hapus terlebih dahulu.
5. Setelah konfigurasi
selesai dan mengikuti cara seperti yang diatas , lalu anda coba restart
DHCP-server , dengan cara
/etc/init.d/isc-dhcp-server restart , apabila konfigurasi telah [ok] seperti di bawah ini maka konfigrasi dhcp-server anda sukses
/etc/init.d/isc-dhcp-server restart , apabila konfigurasi telah [ok] seperti di bawah ini maka konfigrasi dhcp-server anda sukses
6. Apabila Anda Memakai
Aplikasi seperti VMWARE anda terlebih dahulu merubah settingannya dengan cara
seperti ini
–anda pilih menu edit paling atas VMWARE anda.
–lalu anda pilih Virtual Network Editor…
–Kemudian Anda Pilih VMNET 8 lalu anda un checklist pilihan
Use local DHCP Service to Distribute IP address to VMS
–anda pilih menu edit paling atas VMWARE anda.
–lalu anda pilih Virtual Network Editor…
–Kemudian Anda Pilih VMNET 8 lalu anda un checklist pilihan
Use local DHCP Service to Distribute IP address to VMS
7. Setelah itu Anda
pilih Network Adapter sebagai VMNET 8 (NAT)
8. Setelah itu anda
buka Network Connection di Client dan anda.
apabila sudah ada IP yang sebelumnya anda buat maka anda Hilangkan. coba disable terlebih dahulu VMnet 8 anda , Setelah itu anda coba Enable Kembali tunggu Beberapa saat sampai di indentifikasi.
apabila sudah ada IP yang sebelumnya anda buat maka anda Hilangkan. coba disable terlebih dahulu VMnet 8 anda , Setelah itu anda coba Enable Kembali tunggu Beberapa saat sampai di indentifikasi.
9. Langkah yang
terakhir anda tinggal Mencoba Mengeping IP anda seperti berikut ini , dan juga
mengeping IP DHCP tersebut. (RUMAHWACANA.com, 2014)
3.
Prosedur pemecahan masalah DHCP
client
DHCP
Client
Pengaturan protocol
(ip address) dilakukan di client, apakah mode static atau dynamic, dhcp client
meminta server untuk memberikan ip, sebelum client mendapatkan ip dynamic,
client terlebih dahulu merequest ke server yang ada pada jaringan tersebut, dan
server melakukan pemeriksaan terhadap client yang meminta ip dynamic, jika
sesuai dan diperbolehkan maka server baru mengirimkan ip ke client. (Bagas, 2014)
4.
Prosedur pemecahan masalah DHCP
server
Untuk
troubleshooting konfigurasi jaringan gunakan tool berikut: ipconfig, network
diagnostic, dan Netdiag
Untuk
troubleshooting masalah koneksi gunakan tool berikut: ping, pathping, tracert,
dan juga arp
Troubleshooting
konfigurasi TCP/IP
Misalkan
konfigurasi sederhana pada diagram jaringan berikut ini adalah diagram umum
untuk jaringan internet di rumahan untuk koneksi ke Internet. Jika anda
menggunakan layanan Speedy Telkom, maka modem-router yang digunakan biasanya
mempunyai konfigurasi default dengan IP address 192.168.1.1 yang mana IP
address ini merupakan IP address Gateway bagi komputer yang terhubung dengan
jaringan. Modem-router yang dipakai biasanya juga berfungsi sebagai DHCP server
yang memberikan konfigurasi IP address kepada komputer dalam jaringan. Misalkan
pada komputer A ada masalah tidak bisa koneksi terhadap komputer B atau tidak
bisa koneksi ke Internet.
Untuk
troubleshooting konfigurasi TCP/IP maka kita bisa memulai dari komputer yang
bermasalah. Kita bisa memeriksa konfigurasi TCP/IP dengan menggunakan tool
ipconfig pada command prompt. Bagaimana caranya? Tekan tombol ‘Windows’ dan
tombol ‘R’ secara bersamaan untuk memunculkan windows RUN berikut dan ketik
“cmd” terus klik “OK”. (M@yoRSsZ, 2012)
Biodata :
Nama :
Sulistiyowati
Kelas :
XII K2
Sekolah : SMK ISLAM 1 BLITAR
Hobby : Menulis
DAFTAR
PUSTAKA
Bagas, A. (2014, January 3). Apa itu DHCP Server
Dan DHCP Client. Retrieved from Bagas titik:
http://bagas-hack.blogspot.co.id/p/pengertian-atau-penjelasan-dhcp-server.html
Hadi. (2014, Mei 9). Pengertian Dan Kelebihan
DHCP. Retrieved from WELCOME TO HADI 271091’S:
https://hadi27.wordpress.com/pengertian-dan-kelebihan-dhcp/
M@yoRSsZ, I. (2012, SEPTEMBER 12). PERMASALAHAN
DAN TROUBLESHOOTING DHCP SERVER. Retrieved from IicCalL M@yoRSsZ:
https://iccallmayors.wordpress.com/2012/09/12/permasalahan-dan-troubleshooting-dhcp-server/
Nugraha, B. A. (2008, Mei 2). Pengenalan DHCP
(Dynamic Host Configuration Protocol). Retrieved from LINUX:
http://buthdiee.blogspot.co.id/2010/04/pengenalan-dhcp-dynamic-host.html
RUMAHWACANA.com. (2014, Januari 24). Instalasi
dan Konfigurasi DHCP-SERVER pada Debian 7. Retrieved from Instalasi dan
Konfigurasi DHCP-SERVER pada Debian 7:
http://rumahwacana.com/blog/instalasi-dan-konfigurasi-dhcp-server-pada-debian-7/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar